Tafsir Mufradat Al-Qariah/101:1-4, Apa itu al-Qariah?
Al-Qur'an surah Al-Qāri‘ah ayat 1
اَلْقَارِعَةُۙ
Al-Qāri‘ah (hari Kiamat yang menggetarkan).
IRAB
«الْقارِعَةُ» مبتدأ مرفوع
MUFRADAT
القارعة : القيامة : hari kiamat
قَرَعَ - يقْرع الْبَابَ : mengetuk , menggedor , membanting pintu , memukul
قَرِعَ - يقْرع : menjadi botak
قرَعَ/ قرَعَ على يَقرَع، اِقْرَعْ، مصدر قَرْعٌ، فهو قارع، والمفعول مَقْروع
• قرَع الشّيءَ: اختاره بالقُرْعة.
• قرَع البابَ/ قرَع على الباب
TAFSIR TAHLILI
Dalam ayat ini, Allah menyebutkan kata al-qāri‘ah, yaitu salah satu nama hari Kiamat, seperti al-Ḥāqqah, aṣ-Ṣākhkhah, aṭ-Ṭāmmah, dan al-Gāsyiyah. Hari Kiamat itu juga disebut al-qāri‘ah karena ia menggetarkan hati setiap orang akibat kedahsyatannya. Kata al-qāri‘ah juga digunakan untuk menyebut suatu bencana hebat. Allah berfirman:
وَلَا يَزَالُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا تُصِيْبُهُمْ بِمَا صَنَعُوْا قَارِعَةٌ
Dan orang-orang kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri. (ar-Ra‘d/13: 31)
Maksudnya mereka ditimpa malapetaka hebat yang mengetuk hati mereka dan menyakiti tubuh mereka, sehingga mereka mengeluh karenanya.
Al-Qur'an surah Al-Qāri‘ah ayat 2
مَا الْقَارِعَةُ ۚ
Apakah al-Qāri‘ah itu?
What is al-Qari'ah?
IRAB
«مَا الْقارِعَةُ» مبتدأ وخبره والجملة خبر القارعة والجملة الاسمية ابتدائية لا محل لها.
TAFSIR TAHLILI
Dalam ayat ini Allah mengulang kata al-qāri‘ah dalam bentuk pertanyaan untuk meminta perhatian agar manusia memahami karena dahsyatnya kejadian hari Kiamat dan huru-hara yang membuat hati kecut, sehingga sulit menggambarkannya dengan tepat dan sulit mengetahui dengan sebenarnya.
Al-Qur'an surah Al-Qāri‘ah ayat 3
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْقَارِعَةُ ۗ
Tahukah kamu apakah al-Qāri‘ah itu?
Do you know what al-Qari'ah is?
IRAB
(وَما) الواو حرف استئناف (ما) اسم استفهام مبتدأ (أَدْراكَ) ماض ومفعوله والفاعل مستتر والجملة الفعلية خبر ما والجملة الاسمية مستأنفة لا محل لها (مَا الْقارِعَةُ) مبتدأ وخبره والجملة سدت مسد مفعول أدراك الثاني.
MUFRADAT
- وَمَا And what
- أَدْرَاكَ will make you know
أدرى فلانًا بكذا : أعلمه به : memberitahukan
أدرى يُدري، أدْرِ، مصدر إِدْرَاءٌ، فهو مُدْرٍ، والمفعول مُدْرًى
فعل ماض
فعل مضارع
فعل أمر
- مَا what
- الْقَارِعَةُ (is) the Striking Calamity?
TAFSIR TAHLILI
Allah mengulangi kata al-qāri‘ah itu adalah untuk menggambarkan kedahsyatan hari Kiamat itu, seakan-akan tidak ada sesuatu pun yang dapat dijadikan contoh untuk al-qāri‘ah itu. Bagaimana pun mengkhayalkannya, al-qāri‘ah lebih hebat dari itu.
Al-Qur'an surah Al-Qāri‘ah ayat 4
يَوْمَ يَكُوْنُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوْثِۙ
Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan
IRAB
(يَوْمَ) ظرف زمان (يَكُونُ النَّاسُ) مضارع ناقص واسمه (كَالْفَراشِ) خبر يكون (الْمَبْثُوثِ) صفة الفراش. والجملة في محل جر بالإضافة.
MUFRADAT
- يَوْمَ (The) Day
يَوْم : hari , masa , waktu , periode , ketika
- يَكُونُ will be
كَانَ - يَكُوْن : ada , menjadi , terjadi
كانَ يَكُون، كُنْ، مصدر كَوْنٌ،كِيَانٌ،كَيْنُونَةٌ، فهو كائِن
- النَّاسُ the mankind
ناس [جمع]: اسمٌ للجمع من بني آدم (واحده إنسانٌ من غير لفظه)،
- كَالْفَرَاشِ like moths,
فَرَاشَة : kupu - kupu , rama - rama , ngengat
فَراشة [مفرد]: ج فَراشات وفَرَاش
- الْمَبْثُوثِ scattered,
بَثَّ - يَبُثُّ : 1. menyebar , menghamburkan , menyerakkan ; 2. menyiarkan ( radio )
بثَّ بَثَثْتُ، يَبُثّ، ابْثُثْ/ بُثَّ، بَثًّا، فهو باثّ، والمفعول مَبْثوث
TAFSIR TAHLILI
Karena sangat sulit mengetahui hakikat al-qāri‘ah, maka dalam ayat ini Allah menjelaskan waktu kedatangannya. Ketika itu, keadaan manusia bagaikan laron yang beterbangan di sekeliling lampu pada malam hari. Penyerupaan ini adalah untuk menggambarkan keadaan manusia yang kebingungan dan tidak menentu arah tujuannya.
Manusia pada hari yang dahsyat itu bertebaran di mana-mana, bingung, dan tidak tahu ke mana akan dituju, apa yang akan dikerjakan, dan untuk apa mereka dikumpulkan di sana. Kondisi ini tidak ubahnya seperti anai-anai yang tidak berketentuan arahnya. Dalam ayat lain, Allah berfirman:
كَاَنَّهُمْ جَرَادٌ مُّنْتَشِرٌۙ
Seakan-akan mereka belalang yang beterbangan. (al-Qamar/54 : 7)
----------
Semoga bermanfaat,
Pengasuh MABDA