Irsyadul Adab: Keutamaan Membaca Al-Qur'an (Bagian 5)
Shahih Muslim No.1337:
حدثني الحسن بن علي الحلواني حدثنا أبو توبة وهو الربيع بن نافع حدثنا معاوية يعني ابن سلام عن زيد أنه سمع أبا سلام يقول حدثني أبو أمامة الباهلي قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول اقرأوا القرآن فإنه يأتي يوم القيامة شفيعًا لأصحابه
حَدَّثَنِي الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو تَوْبَةَ وَهُوَ الرَّبِيعُ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ يَعْنِي ابْنَ سَلَّامٍ عَنْ زَيْدٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا سَلَّامٍ يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو أُمَامَةَ الْبَاهِلِيُّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ
Telah menceritakan kepadaku Al-Hasan bin Ali Al-Hulwani, telah menceritakan kepada kami Abu Toubah, yaitu Ar-Rabi’ bin Nafi’, telah menceritakan kepada kami Mu’awiyah, yakni Ibnu Salam, dari Zaid, bahwa ia mendengar Abu Salam berkata, telah menceritakan kepadaku Abu Umamah Al-Bahili, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda: "Bacalah Al-Qur'an, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi para pembacanya." (HR. Muslim)
PENJELASAN
1. اقْرَءُوا
قرَأَ يَقرَأ، اِقْرَأْ، مصدر قِرَاءةٌ، قُرْآنٌ، فهو قارئ، والمفعول مَقْروء
قَرَأَ - يَقْرَأُ : membaca , menceritakan
Fi'il amr (kata perintah): Menunjukkan anjuran kuat untuk membaca Al-Qur'an.
Iltifat (peralihan gaya bahasa): Tidak disebut "يا أيها الناس" tetapi langsung dalam bentuk perintah, sehingga terasa lebih tegas dan pribadi.
Sinonim: تِلَاوَة (tilawah), تَعَلَّمُوا (pelajarilah)
تلا، يَتلُو، اتْلُ، تُلُوًّا، فهو تالٍ، والمفعول مَتْلُوّ
تَلاَ - يَتْلُو : 1. mengikuti ; 2. membaca , menceritakan
علَّمَ/ علَّمَ على يعلِّم، عَلِّمْ، مصدر تَعْلِيمٌ، فهو مُعلِّم، والمفعول مُعلَّم
عَلَّمَ - يُعَلِّمُ : memberi pelajaran , mengajar , memberitahu , menginstruksikan , mendidik
2. الْقُرْآنَ
قرَأَ يَقرَأ، اِقْرَأْ، مصدر قِرَاءةٌ، قُرْآنٌ، فهو قارئ، والمفعول مَقْروء
قَرَأَ - يَقْرَأُ : membaca , menceritakan
Taukid (penegasan): Penggunaan kata "Al-Qur'an" dalam bentuk ma'rifah (dengan ال) menunjukkan bahwa ini adalah kitab yang sudah dikenal tanpa perlu penjelasan tambahan.
Majaz (kiasan): Bisa bermakna "bacaan" secara umum, tetapi dalam konteks ini berarti kitab suci umat Islam.
Sinonim: الكِتَابُ (Al-Kitab), الذِّكْرُ (Adz-Dzikr)
كتَبَ/ كتَبَ إلى/ كتَبَ في/ كتَبَ لـ يَكتُب، اُكْتُبْ، مصدر كِتَابَةٌ،كَتْبٌ،كِتَابٌ، فهو كاتب، والمفعول مَكْتوب
كَتَبَ - يكْتب : 1. menulis , mencatat , merekam , menyusun , membuat konsep ; 2. menetapkan , menakdirkan ; 3. mewajibkan
ذكَرَ يَذكُر، اُذْكُرْ، مصدر ذِكْرٌ، تَذْكارٌ، ذِكْرَى، فهو ذاكِر، والمفعول مَذْكور
ذَكَرَ - يَذْكُرُ : menyebut , mengingat , mengacu pada , menunjukkan
3. فَإِنَّهُ
Harf atf (penghubung): Huruf "Fa" menghubungkan perintah dengan alasannya.
Taukid (penguatan makna): Kata "إِنَّ" digunakan untuk menekankan bahwa Al-Qur'an benar-benar akan datang sebagai syafaat.
Sinonim: لأَنَّهُ (karena sesungguhnya), فَهُوَ (maka ia)
4. يَأْتِي
أتَى/ أتَى بـ/ أتَى على يَأتِي، ائْتِ، إِئْتِ،مصدر إِتْيَانٌا، فهو آتٍ، والمفعول مَأتيّ
أتَى - يَأْتِي : 1. datang , tiba ; 2. melakukan , membuat , melaksanakan
Majaz Mursal (kiasan hubungan sebab-akibat): Al-Qur'an tidak datang secara fisik, tetapi maknanya adalah ia akan menjadi saksi dan pembela bagi yang membacanya.
Fi'il mudhari' (kata kerja bentuk sekarang dan akan datang): Menunjukkan bahwa peristiwa ini pasti akan terjadi di masa depan.
Sinonim: يَحْضُرُ (menghadiri), يَشْهَدُ (menyaksikan)
حضَرَ، حضَرَ عن يَحضُر، اُحْضُرْ، مصدر حُضُورٌ، فهو حاضر، والمفعول محضور
حَضَرَ - يَحْضُرُ : menghadiri , pergi , menyaksikan , memandang , melihat , mengamati
شهِدَ، يَشهَد، اُشْهُدْ، مصدر شَهَادَةٌ، فهو شاهِد، والمفعول مَشْهود
شَهِدَ - يَشْهَدُ : bersaksi , melihat , menghadiri , memberi kesaksian , memberi pembuktian
5. يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Idhafah (frasa kepemilikan): Penggunaan "يوم" (hari) yang dihubungkan dengan "القيامة" (kiamat) menunjukkan waktu yang pasti akan terjadi.
Majaz Mursal (kiasan): "Hari Kiamat" bukan sekadar waktu, tetapi mencakup seluruh peristiwa besar yang terjadi saat itu.
Sinonim: يَوْمُ الْحِسَابِ (Hari Perhitungan), يَوْمُ الْبَعْثِ (Hari Kebangkitan)
حسَبَ يَحسُب، اُحْسُبْ، مصدر حَسْبٌ، حِسَابٌ، حُسْبانٌ، حِسْبَةٌ، حِسَابَةٌ، فهو حاسِب، والمفعول مَحْسوب
حَسبَ - يَحْسبُ : 1. menghitung , mengkalkulasi , memperhitungkan ; 2. mempertimbangkan , menganggap , memikirkan , mengumpamakan , menghormati sebagai
بعَثَ/ بعَثَ بـ/ بعَثَ في يبعَث، اِبْعَثْ، مصدر بَعْثٌ، فهو باعِث، والمفعول مَبْعوث
بَعَثَ - يَبْعَثُ : mengirim , mengutus , mendelegasikan
بَعَثَ مِنَ الْمَوْت : membangkitkan dari kematian
6. شَفِيعًا
شَفِيع [مفرد]: ج شُفعاءُ:
1- صفة مشبَّهة تدلّ على الثبوت من شفَعَ إلى/ شفَعَ في2/ شفَعَ لـ.
شفَعَ إلى/ شفَعَ في/ شفَعَ لـ يَشفَع، اِشْفَعْ، مصدر شَفَاعَةٌ، فهو شافِع وشَفِيع، والمفعول مشفوع إليه
شَفَعَ - يَشْفَعُ : memohon untuk orang lain , memintakan syafaat untuk , menambahkan , menyertakan , melengkapi , memasukkan , memasangkan dengan
Kata ini berbentuk sifat musyabbahah, yang berarti Al-Qur'an akan memberi syafaat dengan kuat dan terus-menerus.
Kata ini juga bukan berarti Al-Qur'an berbicara secara harfiah, tetapi amalan membacanya akan menjadi pembela di akhirat.
Sinonim: نَاصِرًا (penolong), حَامِيًا (pelindung)
نصَرَ يَنصُر، نَصْرًا ونُصْرةً، فهو ناصر، والمفعول مَنْصور
نَصَرَ - يَنْصُرُ : 1. membantu , menolong , menopang , mendukung , menyokong , memperjuangkan ; 2. memenangkan , memberikan kemenangan
حمَى1 يَحمِي، احْمِ، حَمْيًا وحِمايةً، فهو حامٍ، والمفعول مَحمِيّ
حَمَى - يَحْمِي : mempertahankan , melindungi , mengawal , memelihara , tempat perlindungan
7. لِأَصْحَابِهِ
صاحِب [مفرد]: ج أصحاب وصَحابة وصِحاب وصَحْب وصُحْبَة، مؤ صاحبة
صحِبَ يَصحَب، صَحابةً وصُحبةً، فهو صاحِب، والمفعول مَصْحوب
صحِب ـَـ صُحبَةً وصَحَابةً هُ : bersahabat , berteman , berkawan dengan dia
Tashrif (perubahan kata): Kata "أصحاب" berasal dari "صحب" yang berarti menemani, menunjukkan bahwa mereka yang selalu bersama Al-Qur'an akan mendapat syafaatnya.
Idhafah (frasa kepemilikan): Menunjukkan bahwa syafaat ini khusus bagi orang yang menjadikan Al-Qur'an sebagai teman hidupnya.
Sinonim: لِقُرَّائِهِ (bagi pembacanya), لِمُتَدَبِّرِيهِ (bagi yang mentadabburinya)
قارِئ [مفرد]: ج قارئون وقَرأة وقُرّاء: اسم فاعل من قرَأَ
دبَّرَ يُدبِّر، دَبِّرْ، مصدر تَدْبِيرٌ، فهو مُدَبِّر، والمفعول مُدَبَّر
تَدَبَّرَ - يَتَدَبَّرُ : 1. mencerminkan , mempertimbangkan , merenungkan ; 2. mengatur , mengurus , memelihara ; 3. mendapatkan , mendapatkan dengan licik
Semoga bermanfaat.